Pengertian system ekonomi yaitu sekumpulan unsur atau komponen ekonomi yang saling berhubungan dalam masyarakat. Sistem ekonomi terbagi atas 4 kelompok :
1. Sistem Ekonomi Sosialis atau Komando
Sistem ekonomi komando sering juga disebut sebagai sistem ekonomi sosialis atau terpusat. Sistem ekonomi komando merupakan sistem ekonomi yang menghendaki pengaturan perekonomian dilakukan oleh pemerintah secara terpusat. Oleh karena itu, dalam sistem ekonomi ini peranan pemerintah dalam berbagai kegiatan ekonomi sangat dominan. Dan memiliki cirri-ciri sebagai berikut :
a) kegiatan ekonomi yang meliputi produksi, distribusi, dan konsumsi diatur oleh Negara.
b) semua permasalahan ekonomi dipecahkan oleh pemerintah pusat.
2. Sistem Ekonomi Pasar
Sistem ekonomi pasar sering juga disebut sistem ekonomi liberal. Sistem ekonomi pasar merupakan sistem ekonomi yang menghendaki pengolahan dan pemanfaatan sumber daya di dalam perekonomian yang dilakukan oleh individu dan terbebas dari campur tangan pemerintah. Jadi, sistem ekonomi pasar sangat bertolak belakang dengan sistem ekonomi komando.
Tokoh yang memopulerkan sistem ekonomi pasar adalah Adam Smith. Bukunya yang terkenal berjudul The Wealth of Nation.
Sistem ekonomi ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
a) perekonomian diatur oleh mekanisme pasar.
b) peranan pemerintah dalam perekonomian sangat kecil;
c) setiap individu memiliki kebebasan untuk memiliki faktor-faktor produksi.
3. Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi tradisional merupakan sistem ekonomi yang diterapkan oleh masyarakat zaman dahulu. Dalam sistem ekonomi ini, nilai-nilai sosial, kebudayaan, dan kebiasaan masyarakat setempat sangat berpengaruh kuat. Dalam bidang produksi, biasanya mereka hanya memproduksi untuk diri sendiri saja.
Sistem ekonomi ini memiliki cirri-ciri :
a) kehidupan masyarakatnya sangat sederhana.
b) kehidupan gotong-royong dan kekeluargaan sangat dominan.
c) aturan yang dipakai adalah aturan tradisi, adat istiadat, dan kebiasaan.
4. Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran merupakan sistem ekonomi yang lahir sebagai alternatif dari sistem ekonomi komando dan sistem ekonomi pasar. Sistem ekonomi campuran ini mengambil kelebihan dari sistem ekonomi komando dan sistem ekonomi pasar. Dalam sistem ekonomi campuran, persoalan organisasi ekonomi sebagian dipecahkan melalui mekanisme pasar dan sebagian lagi dipecahkan melalui perencanaan pemerintah pusat.
System ekonomi ini memiliki cirri-ciri :
a) kepentingan umum lebih diutamakan.
b) hak milik individu atas faktor-faktor produksi diakui, tetapi ada pembetasan dari pemerintah.